Idrus Tegaskan Tidak Ada Dualisme Kepemimpinan, Hanya Upaya Memecah Belah Prabowo dan Jokowi
PANGKEP NEWS, JAKARTA – Wakil Ketua Umum Golkar Idrus Marham menegaskan bahwa tidak ada dualisme kepemimpinan di kursi Presiden RI karena posisi tersebut dipegang oleh Prabowo Subianto.
“Sekali lagi, tidak ada dualisme kepemimpinan. Saat ini presiden yang nyata, presiden yang sah adalah Prabowo,” ujar Idrus saat menjawab pertanyaan dari awak media di Jakarta, Kamis (17/6).
Pembahasan mengenai dualisme kepemimpinan muncul setelah sejumlah menteri Kabinet Merah Putih menyebut Presiden ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) sebagai atasan.
Pernyataan tersebut diungkapkan oleh para menteri setelah melakukan kunjungan dalam rangka Idulfitri 1446 Hijriah ke kediaman Jokowi di Solo, Jawa Tengah.
Mantan Menteri Sosial itu menjelaskan bahwa Jokowi sebenarnya menyadari posisinya saat mantan Gubernur Jakarta itu menghadiri acara yang juga dihadiri oleh Prabowo.
Jokowi, menurut Idrus, akan menghormati Prabowo sebagai Presiden RI dan tidak akan mengambil peran berlebihan dalam acara tersebut.
“Dari sikap dan perilaku Jokowi, bisa terlihat bagaimana dia menempatkan dirinya. Dalam acara yang diundang untuk hadir, dan seterusnya. Ini sangat jelas,” katanya.
Idrus menyatakan bahwa saat ini banyak pihak yang seolah-olah menggambarkan adanya dualisme kepemimpinan di puncak kekuasaan Indonesia.