Posted On Mei 3, 2025

Peningkatan Tarif Trump Berdampak pada Calon Pengantin

Sinta Melati 0 comments
BERITA PANGKEP >> ekonomi >> Peningkatan Tarif Trump Berdampak pada Calon Pengantin
tarif mencekik trump makan korban baru calon pengantin

Peningkatan Tarif Trump Berdampak pada Calon Pengantin

Jakarta, PANGKEP NEWS – Harga gaun pengantin di Amerika Serikat melonjak drastis akibat tarif perdagangan tinggi yang dikenakan oleh Presiden AS Donald Trump terhadap China sebesar 145%.

Denise Buzy-Pucheu, pendiri dan pemilik The Persnickety Bride, toko perlengkapan pernikahan di Newton, Amerika Serikat, menginformasikan kepada pelanggan bahwa harga gaun pernikahan mengalami kenaikan.

Menurut laporan PANGKEP NEWS Internasional, Denise telah berdiskusi langsung dengan calon pengantin dan pelanggan lainnya, menjelaskan mengenai dampak tarif 145% atas impor dari China terhadap bisnis pernikahan.

Sebagian besar gaun pengantin dibuat di China atau negara Asia lainnya, termasuk sebagian besar bahan seperti kain, kancing, dan ritsleting.

Tenaga penjahit terampil sulit ditemukan di AS dan kebanyakan berasal dari generasi yang lebih tua. Produksi di negara lain, di mana biaya tenaga kerja lebih rendah, telah membuat gaun pengantin berkualitas tinggi lebih terjangkau bagi banyak orang Amerika.

Denise mengatakan, “Jenis pekerjaan ini tidak bisa dibawa ke Amerika Serikat. Kami tidak memiliki teknisi untuk menyelesaikan semua pekerjaan tersebut.”

Selain gaun, tarif impor dari China juga mempengaruhi berbagai barang konsumen di AS seperti kaos, furnitur teras, kereta dorong bayi, dan mainan.

Namun, bisnis gaun pengantin dan pakaian acara khusus menunjukkan kerugian nyata yang bisa ditimbulkan oleh tarif tinggi terhadap usaha kecil di AS yang bergantung pada rantai pasokan global.

Industri penyedia barang-barang pernikahan di AS rentan terhadap tarif tersebut. Menurut National Bridal Retailers Association (NBRA), sekitar 90% gaun pengantin dibuat di China, meskipun semakin banyak merek yang memindahkan produksi ke negara Asia lainnya seperti Myanmar dan Vietnam.

NBRA, yang mewakili sekitar 6.000 toko perlengkapan pernikahan dan acara khusus di seluruh AS, telah meluncurkan kampanye penolakan tarif selama dua minggu terakhir.

Pengurus NBRA telah mengirim surat kepada senator dan wakil rakyat AS untuk meminta pengecualian terhadap produk pernikahan.

Beberapa tokoh besar dalam dunia gaun pengantin, termasuk Stephen Lang, pendiri dan CEO Mon Cheri, telah memulai petisi daring.

Lang mengatakan dia tidak dapat tidur karena khawatir tarif Trump akan membuat perusahaannya yang mempekerjakan 120 orang, serta banyak toko yang menjual produknya, gulung tikar.

Jika tarif tetap berlaku, toko-toko kecil seperti milik Sandra Gonzalez harus membuat pilihan sulit. Gonzalez, wakil presiden NBRA, mengatakan gaun di tokonya di Sacramento, California, mengalami kenaikan harga antara 5% hingga 25% karena tarif.

Dia menunda kenaikan harga, tetapi tidak yakin berapa lama lagi bisa menahan.

Seorang pengantin di AS rata-rata menghabiskan US$ 2.100 untuk gaun pengantin, menurut studi The Knot dalam laporan 2025 Real Weddings Study.

David’s Bridal, dengan hampir 200 toko di AS, mempercepat usaha memindahkan pabriknya dari China.

Perusahaan berbasis di Pennsylvania ini, yang telah mengalami kebangkrutan dua kali, berusaha memodernisasi bisnisnya dengan menjual gaun mulai dari US$ 99 hingga sekitar US$ 6.000.

CEO David’s Bridal, Kelly Cook, menyatakan bahwa hingga akhir tahun lalu, sekitar 48% barang mereka dibuat di Tiongkok, dan menargetkan untuk memindahkan hampir semua produksi mereka ke negara lain, termasuk Myanmar, Vietnam, dan Sri Lanka.

Impor dari negara-negara ini menghadapi tarif lebih rendah daripada Tiongkok, setelah Trump mengumumkan penangguhan tarif tinggi selama 90 hari untuk beberapa negara pada awal April.

Cook juga menyebut perusahaannya berusaha mengirim 300.000 gaun ke AS sebelum tarif berlaku dan mencari cara memangkas biaya agar tidak harus menaikkan harga.

“Langkah terakhir kami, benar-benar langkah terakhir, adalah meneruskan kenaikan tarif kepada pelanggan,” ujarnya.

Related Post

Tarif Pajak UMKM Tetap 0,5% Hingga Akhir Tahun

Tarif Pajak UMKM Tetap 0,5% Hingga Akhir TahunJakarta, PANGKEP NEWS - Pemerintah saat ini sedang…

FOTO: Demonstrasi Kamping Menolak UU TNI di Depan Gedung DPR

Demonstrasi Kamping Menolak UU TNI di Depan Gedung DPRKelompok masyarakat sipil mengadakan kembali aksi kamping…

Prabowo Menyambut Belasan Pengusaha Korea Selatan di Istana, Inilah Daftarnya

Prabowo Menyambut Belasan Pengusaha Korea Selatan di IstanaJakarta – Presiden Prabowo Subianto bersama Wakil Presiden…