Apple Mengeluarkan Peringatan, Spyware iPhone Menyebar di 100 Negara
Jakarta, PANGKEP NEWS – Apple dikabarkan memberikan peringatan terkait serangan spyware. Dilaporkan bahwa pengguna di setidaknya 100 negara terkena dampak dari serangan ini.
Dua individu yang menerima pesan tersebut mengonfirmasi pengiriman, yaitu Ciro Pellegrino, jurnalis asal Italia, dan Eva Vlaardingerbroek, aktivis sayap kanan dari Belanda.
Pellegrino dalam artikelnya mengungkapkan bahwa ia menerima email dan pesan dari Apple pekan lalu, termasuk korban dari berbagai negara lainnya.
“Pemberitahuan hari ini telah dikirimkan ke pengguna yang terkena dampak di 100 negara,” demikian isi pesan yang dikutip dalam tulisan Pellegrino.
Di sisi lain, dalam unggahan di akun X, Eva Vlaardingerbroek menyertakan tangkapan layar peringatan dari Apple. Disebutkan bahwa perusahaan mendeteksi serangan spyware dari tentara bayaran yang menargetkan iPhone pengguna.
Menurut Tech Crunch, belum jelas kampanye spyware mana yang dimaksud dalam peringatan itu. Namun, ini bukan pertama kalinya Apple melakukan hal serupa, karena tindakan serupa pernah dilakukan pada dua kesempatan tahun lalu.
Pada peringatan sebelumnya, Apple meminta pengguna untuk menghubungi organisasi nirlaba guna menyelidiki serangan siber yang terjadi.
Selain itu, langkah pemberitahuan dari Apple dianggap wajar, karena dua perusahaan lain seperti Google dan WhatsApp juga pernah mengirimkan peringatan serupa kepada pengguna mereka dalam beberapa tahun terakhir.
Fransesco Cancellato, kolega Pellegrino, juga merupakan salah satu penerima pemberitahuan dari WhatsApp. Platform pesan tersebut menjelaskan bahwa spyware yang menyerang adalah dari perusahaan Israel bernama Paragon Solutions.
